Selasa, 22 Maret 2011

Hadiah manis dari Tuhan

"Skrg ak yakin,berati kalo org it sbr dgn semua ujian dari allah cpt ato lmbt pasti bkal diangkt derajatny".. Sepenggal sms yang di kirimkan my bus beberapa menit yang lalu..

Sms ini adalah lanjutan dari ceritanya tentang teman nya yang terputus karena pulsa nya abis.

***
My bus sering bercerita tentang temannya yang kurang beruntung, cobaan yang slalu bertubi - tubi datang. Tersingkir dari keluarganya, mencari nafkah yang hanya bermodalkan langkah kaki dan cerita pahit lainnya.. Dan ia terbawa dalam satu rangkaian rencana Tuhan untuknya yang membawa ia menuju menjadi orang yang paling beruntung di dunia, ke jalan yang bahkan orang mampu pun takkan mampu jika tidak dengan izinNya..

Disinilah aku pun menyadari bahwa segala hal yang mungkin pahit jika kita ikhlas, tetap berpikir baik atas maksud Tuhan.. Pasti Tuhan akan memberikan yang lebih dari sekedar yang diharapkan..

Heaven in my live (thanks god)

Ada satu hal yg menganggap ak adalah orang beruntung.. Yaitu mudahnya ak mengambil air wudhu.. Tidak perlu berjalan jauh, air jernih mengalir, tempat yg bersih..

Hal ini ku sadari setelah mendapat cerita dari my bus klo untuk mengambil air wudhu, ia harus berjalan jauh, karena letak kamar mandi dengan kamar kos nya cukup jauh,selain itu jalan menuju kamar mandi tidak beratap.. Terlebih jika hujan..

Betapa nikmatnya rahmat yang diberikan اَللّهُ untuku..
N buat my bus, Aku percaya segala hal yang di niatkan hanya untukNya, اَللّهُ tersenyum..

Jumat, 18 Maret 2011

Kata Hati

Inspirasi bisa dateng dari mana aja ya.. dari apa aja yg terjadi di pengalaman kita, dari film dan lain sebagainya..

tapi senjata yang sulit digunakan tapi terbukti benar hasilya adalah.. "sabar"..

kenapa musti sabar?

sabar adalah kondisi dimana segala sesuatu itu dirasa tidak sesuai dengan yg diharapkan, terasa sulit dan butuh perjuangan.. Sedikit bocoran.. kamu tahu bahwa ketika kita sedang berjuang melawan ketidaksabaran disitulah Tuhan sangat dekat dengan kita.. dan begitu kita sampai dimana apa yang kita harapkan, kita menyadari bahwa tangan Tuhan sangat bekerja keras untuk kita.. mengenai hasil dari kesabaran kita.. pasti 100% lebih baik beriburibu kali lipat dari sekedar yang sangat kita harap2 kan dulu..

Sabar itu bukan hanya masalah waktu.. tpi saat kita membuktikan cita kepadaNya bahwa kita percaya kepada Nya

Rabu, 02 Maret 2011

Mungkin itu Ikhlas..

Jika akhir2 ini dadamu tidak sesak dalam menghadapi masalah,mungkin itu ikhlas
Jika akhir2 ini mulutmu tidak lagi mengeluh,mungkin itu ikhlas
Jika akhir2 ini tidak terlalu banyak berbicara tetapi bekerja keras,mungkin itu ikhlas
Jika akhir2 ini banyak bicara pada Tuhan, mungkin itu ikhlas
Jika akhir2 ini tersenyum karena merasa di sayang Tuhan, mungkin itu ikhlas
Jika akhir2 ini tiada kekwatiran sedikitpun, mungkin itu ikhlas
Jika akhir2 ini apa yang kau lihat adalah baik, mungkin itu ikhlas

Jika akhir2 ini Mencoba untuk ikhlas, mungkin itu ikhlas..
Ikhlas.. Aku ingin berkawan dengan mu

Rabu, 02 Februari 2011

TRIP ON BALI

yuhuuuu.. sekarang badan udah fresh, pikiran fresh dan siap untuk kembali ke rutinitas.. (on d'record aja ya ini adalah pertama kali nya aku ke bali, puas, n gratis pula...makanya thanks to Allah banget, alhamdulillah masih menjadi salah satu hambaNya yang beruntung).. ok, sedikit share2 pic aja ya..enjoy ur dayyy

29 januari 2011
at 08.00 wita start form white rose hotel in legian, liat monumen bom bali (hmmm..terdiam sejenak)


at 09.00 wita, sampai di tanjung benoa nusa dua.. disini syurga nya wisata air..
perjalanan menuju pulau penyu.. beautiful place








at.10.00 - 12.00 wita, at pulau penyuuuu (cuman brani pegang penyuu n iguana,hehe0





at 12.00 - 11.00 kembali ke benoa, buat paraseliiingg ....



dilanjutin makan siang..


at 14.00-16.00 di Garuda Wisnu Kencana...(>>kereeenn)







30 januari 2011
at 09.00-11.00 wita in tanah lot





n last..makan siang di bedugul 9at 14.00 wita) sejukkk

Minggu, 07 November 2010

Sebuah tulisan "Selembar Bulu Mata"

Di baca aja semoga tulisan yang kubaca n yg ku share lagi ini bisa buat bahan renungan di petang ini..


Selembar Bulu Mata
(dari halaman kaskus)

Diceritakan di Hari Pembalasan kelak, ada seorang hamba Allah sedang diadili. Ia dituduh bersalah, menyia-nyiakan umurnya di dunia untuk berbuat maksiat. Tetapi ia berkeras membantah. "Tidak. Demi langit dan bumi sungguh tidak benar. Saya tidak melakukan semua itu.

"Tetapi saksi-saksi mengatakan engkau betul-betul telah menjerumuskan dirimu sendiri ke dalam dosa," jawab malaikat. Orang itu menoleh ke kiri dan ke kanan, lalu ke segenap penjuru. Tetapi anehnya, ia tidak menjumpai seorang saksi pun yg sedang berdiri. Di situ hanya ada dia sendirian. Makanya ia pun menyanggah, "Manakah saksi-saksi yang kau maksudkan? Di sini tidak ada siapa kecuali aku dan suaramu." "Inilah saksi-saksi itu," ujar malaikat. Tiba-tiba mata angkat bicara, "Saya yang memandangi." Disusul oleh telinga, "Saya yg mendengarkan." Hidung pun tidak ketinggalan, "Saya yang mencium." Bibir mengaku, "Saya yang merayu." Lidah menambah, "Saya yang mengisap." Tangan meneruskan, "Saya yang meraba dan meremas." Kaki menyusul, "Saya yang dipakai lari ketika ketahuan." "Nah kalau kubiarkan, seluruh anggota tubuhmu akan memberikan kesaksian tentang perbuatan aibmu itu, ucap malaikat.

Orang tersebut tidak dapat membuka sanggahannya lagi. Ia putus asa dan amat berduka, sebab sebentar lagi bakal dijebloskan ke dalam jahanam. Padahal, rasa-rasanya ia telah terbebas dari tuduhan dosa itu. Tatkala ia sedang dilanda kesedihan itu, sekonyong-konyong terdengar suara yang amat lembut dari selembar bulu matanya: "Saya pun ingin juga mengangkat sumpah sebagai saksi." "Silakan", kata malaikat. "Terus terang saja, menjelang ajalnya, pada suatu tengah malam yg lengang, aku pernah dibasahinya dengan air mata ketika ia sedang menangis menyesali perbuatan buruknya. Bukankah nabinya pernah berjanji, bahwa apabila ada seorang hamba kemudian bertobat, walaupun selembar bulu matanya saja yang terbasahi air matanya, namun sudah diharamkan dirinya dari ancaman api neraka

Maka saya, selembar bulu matanya, berani tampil sebagai saksi bahwa ia telah melakukan tobat sampai membasahi saya dengan air mata penyesalan." Dengan kesaksian selembar bulu mata itu, orang tersebut di bebaskan dari neraka dan diantarkan ke syurga. Sampai terdengar suara bergaung kepada para penghuni syurga:

"Lihatlah, Hamba Tuhan ini masuk syurga karena pertolongan selembar bulu mata." (atas rahmat Allah) Sungguh Allah Maha Pemberi Karunia....

Sabtu, 06 November 2010

Sebuat Surat

Aku membaca sebuah tulisan yang berjudul Surat Sayang dari Allah..

Mungkin apa yang kau rasakan sama seperti yang aku rasakan setelah membaca surat ini..


Surat Sayang dari Allah

(Ad-Jauhari)

Saat kau bangun pagi hari, AKU memandangmu dan berharap engkau akan berbicara kepada KU, walaupun hanya sepatah kata meminta pendapatKU atau bersyukur kepada KU atas sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu hari ini atau kemarin ……

Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja ……. AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap, AKU tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapaKU, tetapi engkau terlalu sibuk ………

Disatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun. Kemudian AKU Melihat engkau menggeerakkan kakimu. AKU berfikir engkau akan berbicara kepadaKU tetapi engkau berlari ke telephone dan menghubungi seorang teman untuk mendengarkan kabar terbaru.

AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan AKU menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu AKU berfikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepadaKU.

Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang sekeliling, mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepadaKU, itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu.
Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut namaKU dengan lembut sebelum menyantap rizki yang AKU berikan, tetapi engkau tidak melakukannya ……. masih ada waktu yang tersisa dan AKU berharap engkau akan berbicara kepadaKU, meskipun saat engkau pulang kerumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang harus kau kerjakan.

Setelah tugasmu selesai, engkau menyalakan TV, engkau menghabiskan banyak waktu setiap hari didepannya, tanpa memikirkan apapun dan hanya menikmati acara yg ditampilkan. Kembali AKU menanti dengan sabar saat engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi kembali kau tidak berbicara kepadaKU ………

Saat tidur, KU pikir kau merasa terlalu lelah. Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu, kau melompat ketempat tidur dan tertidur tanpa sepatahpun namaKU, kau sebut. Engkau menyadari bahwa AKU selalu hadir untukmu.

AKU telah bersabar lebih lama dari yang kau sadari. AKU bahkan ingin mengajarkan bagaimana bersabar terhadap orang lain. AKU sangat menyayangimu, setiap hari AKU menantikan sepatah kata, do’a, pikiran atau syukur dari hatimu.

Keesokan harinya …… engkau bangun kembali dan kembali AKU menanti dengan penuh kasih bahwa hari ini kau akan memberiku sedikit waktu untuk menyapaKU …….Tapi yang?? KU tunggu …….. tak kunjung tiba ……tak juga kau menyapaKU.

Subuh …….. Dzuhur ……. Ashyar ………. Magrib ……… Isya dan Subuh kembali, kau masih mengacuhkan AKU ….. tak ada sepatah kata, tak ada seucap do’a, dan tak ada rasa, tak ada harapan dan keinginan untuk bersujud kepadaKU ……….

Apa salahKU padamu …… wahai UmmatKU????? Rizki yang KU limpahkan, kesehatan yang KU berikan, harta yang KU relakan, makanan yang KU hidangkan, anak-anak yang KUrahmatkan, apakah hal itu tidak membuatmu ingat kepadaKU …………!!!!!!!

Percayalah AKU selalu mengasihimu, dan AKU tetap berharap suatu saat engkau akan menyapa KU, memohon perlindungan KU, bersujud menghadap KU …… Yang selalu menyertaimu setiap saat ……..

Pengikut