Assalamualaikum.. Blog ini kujadikan segala sumber inspirasiku, kehidupanku n everything yang bisa dibagi.. pengen smua ga sedih n slalu hepi.. Selain itu sebenarnya blog ini sebagai salah satu sarana mengenal hidup dan kehidupan, agar lebih mengenalNya dan bersyukur kepadaNya,seperti layaknya manusia biasa yang ingin mencinta dan dicintaNya..
Minggu, 14 Februari 2010
LDR
Long distance is killing me.. itu kalimat status temanku yang baru saja ku baca. Sepertinya dia sedang menjalankan hubungan jarak jauh dengan kekasihnya. Dalam hatiku berkata, ternyata apa yang ku alami sama.
Beberapa bulan ini aku menjalani hubungan jarak jauh. Jarak yang sebenarnya tidak begitu jauh karena masih satu pulau dan beruntung masih satu negara dan satu benua.
Dan selama ini kami mengalami masalah komunikasi yang tiada henti. Sebenarnya tidak ada masalah dalam berkomunikasi, namun media dalam berkomunikasi yang membuat terkadang terjadi kesalahpahaman.
Kekasihku adalah mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan master nya di salah satu daerah istimewa. Ia tidak sambil bekerja selama kuliah ini, dikarenakan ingin konsentrasi dan cepat lulus. Alhasil biaya bulanan masih ditanggung oleh orangtuanya. Ia adalah tipikal pria sederhana, untuk makan sehari-hari dan kegiatanya tidak pernah berlebih-lebihan ia menjalani dengan rasa syukur dengan tidak menyianyiakan kepercayaan orangtuanya.
Ia pun tidak pernah mengeluh atas fasilitas selama kuliah yang benar-benar apa adanya. Terkadang aku merasa malu, karena fasilitas lengkap yang kudapati dan begitu nyaman, sedangkan ia tidak merasa kekurangan atas keadaanya.
Ia juga tdak pernah meminta kepada orangtuanya terutama jika uang telah habis sebelum masanya.
Terlebih ketika kami memulai hubungan jarak jauh yang tentunya sangat membutuhkan dana yang lebih untuk sekedar membeli pulsa. jaringan provider yang sama-sama kita miliki sangat mahal, terutama untuk menelepon beberapa menit ataupun sekedar sms. Sebenarnya terkadang ingin mengganti jaringan provider lain yang lebih murah dan tidak menyekik leher namun itu perlu modal besar, karena yang memiliki fasilitas telepon dan sms murah adalah yang berjenis cdma, atau lebih tepatnya membeli telepon genggam baru.
Aku tidak tahu ternyata terkadang berbohong kepadaku dengan mengatakan sudah makan, padahal uang yang seharusnya ia gunakan makan ia gunakan untuk membeli pulsa guna meneleponku. Dan itu dijalani sudah berbulan-bulan tanpa sepengatahuanku, entah hanya berapa kali ia makan dalam sehari.
Hal ini semakin sulit, ketika orangtuanya mengurangi jatah bulanannya. Sedabgkan aku disini sedang mengalami krisis keuangan. Sehingga terkadang terjadi kesalahpahaman komunikasi diantara kami karena keterbatasannya ini.
Aku terkadang iri melihat pasangan-pasangan yang saling berbicara di telepon dalam waktu yang lama.
Ia bukanya tidak berusaha untuk mencari solusi, dia pun membeli telepon genggam berjenis cdma, meskipun ia membelinya dengan menyicil dan meinjam terlebih dahulu temanya.
Hingga suatu saat, ibuku tidak sengaja membawa salah satu telepon genggam berjenis cdma milik adikku yang sebenarnya mau digunakan olehnya. Dan akupun disuruhnya membeli nomor baru untuk wilayahku, aku pun dengan senang hati dan mengatakan kepada ibuku untuk kupakai saja, dan ibuku mengiyakanya, betapa senangnya hatiku.
Tidak itu saja, dihari yang sama. Ia meneleponku dengan nada yang gembira, karena ia mendapat televisi yang diberikan oleh salah satu temannya yang akan pindahan. Mulai sekarang ia tidak perlu lagi kekamar temanya lagi untuk sekedar menumpang menonton televisi.
Benar benar berkah Allah dihari itu
Mungkin diam2 Allah kasihan kepada kami, hingga sesuatu yang bersifat tidak ketidaksengajaan itu merupakan cara Allah memberi jalan kepada kami
Dan alhamdulillah sudah tidak ada hambatan lagi dalam hubungan kami, komunikasi lancar dan menyenangkan
Sabtu, 13 Februari 2010
Hepi Palentin
Huhu.. ga da yang ngirimin coklat...tapi gapapa siy coklat bisa laen hari..
Untung tante abis kondangan jadinya ada oleh2 ya meskipun cuman biskuit tapi bikin seneng juga..
Ya buat semua yang palentinan,selamet ngerayain ya.. Klo aku siy biasa sajooo..Every day is valentine.
Berhubung Buz ku lagi ngetem di kota gudeg n aku lagi jualan mendoan, jadinya nulis blog aja dey..
(ini niy oleh2 tante ku dri "nyumbang" kmren, lucu ya biasanya klo disini oleh2 "nyumbang" itu kaya beras,gula,jenang,dll kali dah beda skarang ya yang praktis2 aja,siip ga papalah yg penting ada give n take)
Untung tante abis kondangan jadinya ada oleh2 ya meskipun cuman biskuit tapi bikin seneng juga..
Ya buat semua yang palentinan,selamet ngerayain ya.. Klo aku siy biasa sajooo..Every day is valentine.
Berhubung Buz ku lagi ngetem di kota gudeg n aku lagi jualan mendoan, jadinya nulis blog aja dey..
(ini niy oleh2 tante ku dri "nyumbang" kmren, lucu ya biasanya klo disini oleh2 "nyumbang" itu kaya beras,gula,jenang,dll kali dah beda skarang ya yang praktis2 aja,siip ga papalah yg penting ada give n take)
Sang Rasa
Izinkan aku memberi petuah cinta bagi semua yang dilanda asmara membara
Mulut dan hati selalu bicara berbeda,selalu..
Izinkan aku bicara apa adanya bahwa cinta pasti kalah oleh Rasa di dada
Yang terpenting dari semua adalah Rasa
Bila Rasa itu ada pasti akan abadi
Sampai mati Rasa itu ikut
Rasa dihati tak bisa dusta dan disdustai percayalah kepada Sang Rasa
(Adeff_SangRasa)
Note:ternyata ada satu sisi lain selain cinta yaitu rasa,tak terdefinisikan. Ada cinta pasti ada rasa
Dirumah bersama teman2kuh
Hmm akhirnyoo terpakso ga dinas jadi kasir malam ini koz pusing tujuh kliling..
si bus tak ado pulsa tak ado usaha akhirnyoo nonton tv-tidur-nonton tv-tidur,boseeennn..tapi tyata aku ditemani teman2ku yg lucu,meskipun tak bisa ngomong tapi lumayan bikin malam jadi rame..so buat hari ini indah
(ini namanya cimong, dia sekarang dekilll..kasiannn dah lama ga dipeluuukkk..maapin yah dah ditinggal di pwt n ga dicuci,cimong dikasiy ma bus waktu ak ultah ke 24)
(klo ini hpku terbaru, pink..lungsuran dari adekku tercintah,hpnya ga secanggih hp lain tapi dia skarang jadi pendatang baru dihidupku..tapi malam ini lagi sepiii tak berbunyi,huhu)
(sapi sapi sapi..ini barang dikamar adeku isinya sapi..hmm tapi knapa ya sapinya ngadep tembok..huhu tapi lucu juga..terus sapi satunya itu tempat tidurku dulu waktu disolo trutama pas ngontrak di bu karjono..)
(yang ini cemilanku malam ini,wafer kesukaanku dari dulu,hehe tadinya setoples skarang tinggal segini,tak apolah,enaaakk nian)
si bus tak ado pulsa tak ado usaha akhirnyoo nonton tv-tidur-nonton tv-tidur,boseeennn..tapi tyata aku ditemani teman2ku yg lucu,meskipun tak bisa ngomong tapi lumayan bikin malam jadi rame..so buat hari ini indah
(ini namanya cimong, dia sekarang dekilll..kasiannn dah lama ga dipeluuukkk..maapin yah dah ditinggal di pwt n ga dicuci,cimong dikasiy ma bus waktu ak ultah ke 24)
(klo ini hpku terbaru, pink..lungsuran dari adekku tercintah,hpnya ga secanggih hp lain tapi dia skarang jadi pendatang baru dihidupku..tapi malam ini lagi sepiii tak berbunyi,huhu)
(sapi sapi sapi..ini barang dikamar adeku isinya sapi..hmm tapi knapa ya sapinya ngadep tembok..huhu tapi lucu juga..terus sapi satunya itu tempat tidurku dulu waktu disolo trutama pas ngontrak di bu karjono..)
(yang ini cemilanku malam ini,wafer kesukaanku dari dulu,hehe tadinya setoples skarang tinggal segini,tak apolah,enaaakk nian)
Jumat, 12 Februari 2010
Aku Bersujud
Aku malu berharap Engkau mengerti lagi atas kesalahan yang pernah aku perbuat
Hati dan persaanku mulai teruji, selembut doa dalam hati Kau mengetahui
Kala panggilanMu ku mohon ampunilah aku
Aku bersujud
Aku berdoa
Hanyalah padaMu ya Tuhanku
Aku memohon keringanan hati
Menetukan pilihan menuju rahmatMU
ya TuhanKu
(Aku Bersujud_achairwansyah)
Hanya Untukmu
Rasanya tak ingin berakhir
Saat kita rasa bahagia
Hidup penuh dengan misteri
Kadang sulit kita jalani
Takkan bisa kusendiri, meraih mimpi tanpa cintamu
Terlalu indah tuk di bayangkan
Terlalu manis untuk dikenang
Karena engkau ku ada disini
Kau selalu ada dihatiku dan di cintaku
Terimaksih tlah memilihku
Kan kujaga cintamu selamanya
Kukan slalu jadi yang terbaik
Melantunkan melodi terindah
Hanya Untukmu
Hanya untukmu_ BCL (forever!!!)
lagunya soswit bgttttttttt
Valentinan
2 hari lagi valentinan, meskipun bukan tipe orang yang begitu merayakan, tapi aku seneng suasananya..ditoko, di tv dimana aja semua bertema love..
Ga bisa bertemu ga bisa berbagi cuman bisa nyanyi aja..
specially to "U"
singing..
EVERYDAY I LOVE YOU
I don't know, but I believe
That some things are meant to be
And that you'll make a better me
Everyday I love you
I never thought that dreams came true
But you showed me that they do
You know that I learn something new
Everyday I love you
'Cos I believe that destiny
Is out of our control (don't you know that I do)
And you'll never live until you love
With all your heart and soul.
It's a touch when I feel bad
It's a smile when I get mad
All the little things I am
Everyday I love you
Everyday I love you more
Everyday I love you
'Cos I believe that destiny
Is out of our control (don't you know that I do)
And you'll never live until you love
With all your heart and soul
If I asked would you say yes?
Together we're the very best
I know that I am truly blessed
Everyday I love you
And I'll give you my best
Everyday I love you
Sabtu, 06 Februari 2010
Desy
Sewaktu saya kuliah dahulu saya mempunyai seorang teman, saya berkenalan denganya sewaktu acara ospek jurusan. Desy menyapa saya dengan ramah dan ternyata kami berasal dari daerah asal yang sama, dari situlah kami merasa teman satu nasib sepenanggungan, meskipun kami dari wilayah yang sama namun desy berasal dari daerah yang jauh dari kota. Selain itu yang membuat kami semakin akrab karena desy adalah temen seperjalanan apabila pulang kampus, karena kos nya tidak jauh dengan kos saya.
Desy sangat cantik dan sosok wanita yang menjunjung martabat sebagai wanita muslim. Selain itu desy sangat pintar, ia di terima di Universitas dengan jalur bibit unggul daerah.
Apapun kami selalu melakukan bersama, seperti mencari makan atau mengerjakan tugas. Setiap kali saya mengajaknya untuk membeli makan desy tidak pernah menolak untuk menemaniku namun sayangnya desy tidak pernah makan, apabila saya tanya alasanya desy selalu berujar bahwa ia masih kenyang dan terkadang mengatakan sedang puasa, semakin kagum saya dibuatnya.
Desy adalah anak pertama dari 6 bersaudara, adiknya masih kecil-kecil, Ayahnya telah tiada, Ibunya sebagai tukang jahit. Desy pun pandai menjahit, semua baju yang ia kenakan ia jahit sendiri.
Jurusan kuliah kami adalah Arsitektur, banyak tugas yang membutuhkan biaya besar, seperti untuk membeli kertas, cat warna ataupun alat menggambar. Sebenarnya uang kuliah sangat murah jika dibandingkan dengan universitas lain namun biaya selama kuliah yang terkadang memutuhkan pengeluaran cukup besar.
Ketika kami sedang mengerjakan tugas bersama desy berujar “Sepertinya kuliah ini membutuhkan waktu lama dan biaya yang cukup banyak sepertinya aku tidak akan kuat kasian ibuku”. Terkadang desy juga mengatakan bahwa ia ingin pulang karena sangat rindu dengan adik dan ibunya.
Disaat desy tidak memiliki uang untuk membeli kertas, ia meminta saya potongan kertas sisa, sedangkan cat warna ia mengumpulkan bekas pakai kakak tingkat. Namun herannya dengan keterbatasan itu nilai mata kuliahnya selalu bagus, apa yang desy gambar selalu dipuji oleh dosen dan tidak pernah mengikuti ujian ulang.
Suatu hari setelah liburan akhir semester sewaktu akan registrasi ulang, saya menunggunya di kampus untuk membayar uang kuliah bersama-sama sesuai janji kami yang akan bertemu setelah liburan. Namun desy tak juga muncul, kemudian saya menelepon kos nya untuk menanyakan apakah desy sudah kembali dari tempat asalnya, tetapi menurut teman kos nya desy belum kembali mungkin beberapa hari lagi. Akhirnya saya pun membayar duluan bersama temen-teman yang lain.
Satu minggu telah berlalu dan hari itu merupakan hari terakhir pembayaran registrasi ulang desy juga belum kembali. Satu minggu, dua minggu ia tidak muncul di kampus. Setiap hari saya mengunjungi dan menelepon kosnya untuk menanyakan apakah desy sudah kembali namun tidak ada jawaban. Menurut salah satu teman kos, kamarnya kosong, hanya sedikit barang-barang namun bajunya tak ada, sepertinya desy membawa semua pakaiannya sewaktu akan kembali kerumah untuk liburan.
Apa mungkin desy bermaksud untuk tidak melanjutkan kuliahnya, namun kenapa desy tidak memberi tahu saya sebagai teman dekatnya.
Suatu hari desy menelepon, ia mengatakan bahwa benar tidak melanjutkan kuliahnya. Desy kasian kepada ibunya dan adik-adiknya, ibu tidak kuat untuk mengirimi uang bulanan sementara adiknya masih sekolah semua. Desy memutuskan untuk bekerja disalah satu pabrik dekat rumahnya sebagai buruh pabrik dan membantu ibunya menjahit dirumah sambil mengurusi adiknya sehari-hari. Suaranya tidak menandakan bahwa desy sedang kesulitan, namun terdengar suara bahagia karena bisa bersama adik-adiknya dan ibunya disana.
Setelah itu saya bertekad untuk kuliah sungguh-sungguh, ingin tepat waktu karena beruntung orang tua saya masih mampu membiayai. Apabila saya sia-siakan kesempatan ini saya akan seperti orang yang tidak bersyukur. Padahal jauh disana ada seseorang yang harus memendam cita-citanya karena keteratasanya.
Akhirnya saya bisa lulus dengan baik, dan saya bisa melanjutkan kuliah jenjang selanjutnya dengan baik pula. Saya selalu mengenangnya karena desy lah yang membuat saya lebih bersemangat untuk kuliah dan tidak menyia-nyiakan kesempatan yang ada. Terimakasih desy kehidupanmu menjadi inspirasi semoga sekarang keluargamu baik-baik saja.
Jumat, 05 Februari 2010
Seruan Mbok Jamu
"Mbaaaa jamu mbaaaaaa!!!" seru mbok jamu
"Iya mboookkk bentarrrr" seruku membalasnya, meskipun terkadang aku tak sadar mengucapkannya karena masih setengah mimpi, tapi ntah kenapa seruan itu seperti alarm buatku bahwa itu sudah pukul 07.00 dan tak sadar aku telah tertidur selepas solat subuh.
"Ini ada nasi tempe, nasi telor, nasi ikan, donat, bolang baling, martabak, gorengan, mu yang mana mba?!!" ucap mbok jamu. "Hmmmm apa ya.." sambil berfikir apa yang hendak ku beli sementara nyawaku belum kumpul seratus persen.
Ia dipanggil mbok jamu karena awalnya ia hanya berjualan jamu di pagi hari, tetapi karena permintaan anak-anak kos diwilayah kos ku yang terkadang menolak karena yang dibutuhkan dipagi hari bukan jamu tapi sarapan, alhasil jadilah ia doble profesi. Tetapi karena perut anak kos rasanya sarapan plus jamu merupakan sarapan yang nikmat. Seperti tak lazimnya orang2 sarapan yang lebih memadukan sarapanya dengan air putih hangat, susu atau teh hangat. Kalau anak2 kos putri ada dua alasan selain ingin badanya singset tapi juga teriakan perut di pagi hari.
Menu sarapan yang selalu kupilih adalah nasi telor dan tempe goreng beserta donat sebagai desert nya dan tentunya jamu. Hmmm nikmat sekali membayangkanya dan murah sekali hanya tak lebih dari Rp.2000. Tak heran hampir semua penghuni kos ku memiliki tipe sarapan yang sama denganku, jadi tak apalah cukup untuk sampai jam 12 siang.
4 tahun kulalui pagi seperti itu setiap hari, meski terkadang diberi variasi dengan membeli di warung lain, namun tetap saja bawaan mbok jamu yang paling mantap tentunya dengan harga yang menarik.
Aku juga terkadang disindir oleh mbok jamu "Oalah mba gadis ko bangunya jam 7, ayo minum jamu dulu" serunya. Aku hanya bisa tersenyum, karena pagi2 malas menerangkan bahwa sebenarnya aku baru tidur selepas subuh karena lemburku semalam. Ya mungkin itu resiko mahasiswa arsitektur yang jarang tidur malam yang terkadang justru dianggap tukang tidur, karena orang-orang mengamatinya sering bangun kesiangan, namun tak apalah.
Tetapi sekarang setelah aku di kota ini sudah ga da seruan mbok jamu lagi, seakan alarm ku telah ilang berganti dengan alarm biasa. Hmm fikirku, mbok jamu masih jualan ga ya..miss u mbok jamu
God answer the question
Kebetulan bukan karena kebetulan
Jika aku tak lahir di "kota itu" mungkin tak seperti aku sekarang
Jika aku tak tinggal di kota ini mungkin aku tak "disini lagi"
Jika aku tak cinta "kota itu" mungkin aku tak tahu "kota yang lain"
Jika aku tak tinggal di "kota yang lain" mengkin aku tak sampai di "kota yang lainnya"
Jika aku tak sempat di "kota yang lainya" mungkin aku tak "disini lagi"
Lahir,menetap,ataupun sementara telah diaturNya
Terimakasih Ya Tuhan atas perjalanan yang indah
Angin Kencang (Berbagi Pengalaman)
Berita di televise hari-hari belakangan ini menginformasikan bahwa terjadi angin putting beliung di berbagai kota di Indonesia. Cuaca yang tidak begitu bersahabat ini membuatku lebih berhati-hati jika hendak berpergian,terutama jika dipertanda dengan awan gelap kehitaman yang menyelimuti bumi. Kewaspadaanku ini berawal dari pengalamanku sendiri berada di tengah-tengah tiupan angin puting beliung.
Hari itu begitu cerahnya, awan putih seraya menyapa indahnya hari itu. Kulihat ke langit begitu banyak awan berbentuk seperti bunga kol, bahkan jika kumemandangnya lama menampakan bentuk yang sangat indah seperti wajah orang tersenyum, burung dan sebagainya.
Hari itu kuputuskan untuk survey pada tempat obyek penelitianku, “cuaca sangat tepat untuk pengambilan gambar” kataku. Aku pergi bersama my bus, Krek krek kuambil beberapa gambar dengan menggunakan kamera poketku, hingga tidak terasa hari telah siang dan kami putuskan untuk menyudahi sesi pemotretan ini dan balik ke kos ku.
Ketika ditengah perjalanan pulang, kuamati lalu lintas sangat sibuk, kendaraan-kendaraan berlalu lalang sangat tidak tertib. “Hey lihatlah ke langit gelap sekali diujung sana” seru ku sambil menujukkan arah langit gelap itu. Aku bahkan berujar “Kenapa sih pada kalang kabut semua kendaraan padahal hanya langit gelap kan belum hujan”. Dan kulaju kendaraan ku dan tidak terasa bahwa daerah yang diselimuti langit gelap itu adalah jalan yang kulalui untuk menuju kos2an.
Tiba-tiba “STOOOPPP!!!!” teriak my bus. Langsung kuinjak rem dan berkata “ada apa?”. My bus pun keluar dan mengambil anak kucing yang berada tepat di depan ban mobilku. "Ya Tuhan Mungkin jika aku terlambat mengerem sudah terlindas kucing itu" seruku dalam hati. Setelah dipinggirkan kucing itu, kami pun meninggalkanya. Entah kenapa kuliat anak kucing it uterus melihat kami, seolah ingin mengatakan sesuatu sampai berlalu nya kami.
Tiba-tiba hujan sangat deras hingga sulit sekali untuk melihat jalan, kulihat pohon dikanan kiri jalan ranting-rantingnya berjatuhan, angin sangat kencang sekali.
“Ada apa ya, kok mobil semua berbalik arah” dan mereka memberi tanda untuk kita berbalik arah juga. Ketika ku tancap gas sebentar, kulihat helm2 milik pedagang hel berserakan dijalan dan kabel-kabel listrik menghalangi kendaraanku, dN kuputuskan untuk diam ditempat.
Suara angin bergemuruh, batu, pasir bertebangan, kendaraanpun bergoyang.
Mereka berlarian, menepi, terjatuh dan tersuruh
Aku hanya bisa menangis dan berdoa "lindungilah kami ya Tuhan...1000x"
Bingung, takut bercampur aduk, ingin ku menolong orang-orang di depanku apa dayaku..
Sekitar 15 menit kejadian itu, kami berputar, menepi mencari perlindungan..
Dan alhamdulillah kami selamat
Tidak ada satu lecetpun di tubuh kami dan kendaraan kami
------------------------------------------------------------------------
"Mungkinkah karena kami menolong anak kucing itu?" fikir ku dalam hati.
Rabu, 03 Februari 2010
Takkan Berpaling DariMu
Lagi ngerasa bersyukur banget..sampe aku nemu lagu yang pas buat ngungkapin nya..
so listen..
Takkan Berpaling DariMu
Kala malam bersihkan wajahnya dari bintang2 dan mulai turun setes air langit dari tubuhNYa
Tanpa sadar nikmatnya alam karena kuasaMu yang takkan habis sampai di akhir waktu perjalanan ini
Terimakasihku padaMu Tuhanku tak mungkin dapat terlukis oleh kata-kata
Hanya diriMu yang tahu besar rasa cintaku padaMu
Oh Tuhan anugerahMu tak pernah berhenti selalu datang kepadaku
Tuhan semesta alam dan satu janjiku takkan berpaling dariMu
Engkau sisihkan semua aral melintang dihadapanku dan buat terang seluruh jalan hidupku melangkah
Selasa, 02 Februari 2010
Peri Kecilku
Telah lama aku tak menjenguknya, telah lama pula aku tak mengetahui kabarnya. Hampir 3 tahun yang lalu ku mengenalnya dan aku pun mulai menyayanginya. Mereka hanya peri kecil, mereka berumur dibawah lima tahun, mungkin mereka tak tahu aku dan mungkin mereka tak mengenalku jika suatu saat kami bertemu.
Ku jumpai mereka di salah satu penitipan anak balita di kota Solo. Waktu itu aku sedang bingung, hendak apa yang ingin ku perbuat agar hidupku berarti. Ku cari dan ku tanya kesana kemari akhirnya aku menemukan tempat itu. Mereka menyambutku ketika aku membuka pagar, dengan berbagai macam polah, ada yang berlari mendekatiku, adapula yang sambil berjalan tatih karena baru bisa berjalan dan adapula yang asik bermain.
Namun ada salah satu peri yang berbeda dengan yang lainya, ia sungguh kecil dibanding seumuranya yang sudah 3 tahun, gigi nya biru, matanya seperti mengelupas, kulitnya tidak segar, namun ia adalah pelari yang tercepat. Selain itu yang kusuka ia murah senyum, peri ini bernama "rizki".
Pengasuh itupun menceritakan bahwa rizki diserahkan ibunya di tempat ini, ibunya meninggalkanya karena masih kuliah, ia tidak mau ketahuan orang tuanya jika ia mengandung sewaktu kuliah. Giginya yang biru, kulitnya yang tidak segar dan terhambatnya pertumbuhanya adalaha karena selama mengandung, ibu itu berusaha untuk janin itu tidak berkembang sehingga ia meminum berbagai macam obat peluntur janin.
Selain itu adapula peri yang lucu, ia bernama dito. Ia berumur 9 bulan, sedang belajar jalan, mata nya bulat, kulitnya segar dan lincah. Ia hanya dititipkan disana karena orang tuanya adalah keluarga yang sangat miskin, untuk makan sehari-hari saja sulit apalagi untuk membeli susu. Setelah bebeapa bulan dititipkan disini ia semakin sehat karena sewaktu dititipkan dahulu peri ini sungguh terlihat tidak mendapat gizi selama dalam kandungan.
Adaperi yang usianya hampir 6 tahun bernama mutia, seharusnya ia sudah dipindahkan di panti asuhan bukan di penitipan anak dan balita lagi. Tetapi ia tidak mau pindah dan masih ingin disana, apabila didekati ia menjadi gadis yang pemarah, menurut cerita ia dulu tidak begitu ia ramah namun karena selama 5 tahun disana tidak ada juga yang mengadopsi atau menjemputnya ia sedih dan kecewa. Sebenarnya ada peraturan disana, orang tua yang meninggalkanya tanpa adanya perjanjian sudah dianggap tidak akan mengambilnya kembali. Tetapi jika mereka hanya berniat menitipkanya dan beberapa tahun kemudian berjanji mengambilnya, peri-peri itu tidak akan diserahkan kepada yang mengadopsi. Namun tidak jarang orang tua yang berjanji namun tidak jua mengambilnya.
Yang paling ku ingat adalah peter, ia selalu menjahili peri-peri yang lain terutama rizki. Kenakalanya adalah bentuk dari sikapnya yang ingin selalu diperhatikan, ia dititipkan oleh keluarganya untuk sementara waktu, ayah dan ibunya belum menceritakan jati diri peter sesungguhnya karena lagi-lagi peter adalah salah satu yang lahir tidak diinginkan. Keluarga orang tua peter sungguh kaya, ia slalu membawa barang-barang yang bagus setiap menjenguknya dan terkadang merayakan ulang tahun disana.
Selain itu adapula peri-peri yang lain yang baru dilahirkan, mereka masih merah, akupun mendengar lagi bahwa mereka adalah anak dari orang tua yang berada, orang tua mereka kebanyakan adalah mahasiswa di universitas terkenal, adapula yang penyiar radio.
Begitu seringnya aku disana, hingga sempat ketika aku menggendong salah satu peri yang masih berumur 7 bulan aku dikira adalah ibunya. Aku menerangkan aku hanya ingin berkunjung bersama teman-temanku untuk mengisi waktu luangku bersama teman2ku, untuk sekedar membantu memandikan ataupun menyuapi mereka, aku sudah senang. Terlebih jika menggendong sampai tertidur.
Beberapa bulan berlalu dan aku harus meninggalkan kota itu, hingga suatu waktu aku mendengar kabar dari mereka bahwa dito,peter dan peri yang lain sudah diambil oleh keluarganya dan adapula yang sudah diadopsi. Namun masih ada rizki ia belum dijemput orang tuanya ataupun mengadopsinya, mungkin karena ia tidak semenarik peri yang lainya, mungkin ia akan seperti mutia.
Ada perasaan sedih dan senang ketika ku mendengar kabar itu, disatu sisi bahagia akhirnya peri-peri itu menemukan "orang tuanya" namun adapula yang "berganti" orang tua, ia harus bersabar sampai nanti ada yang ingin menjadi "orang tuanya".
Aku bersyukur masih punya orang tua, ternyata sangat beruntung mereka tidak menitipkanya kepada siapapun dan dimanapun.
Dan aku berdoa semoga peri-peri itu tumbuh menjadi manusia yang sehat dan berguna bagi nusa dan bangsa siapapun "orang tua" mereka.
Senin, 01 Februari 2010
Semangat!!!
Aku adalah anak pertama dari 3 bersaudara, ayahku seorang pegawai negeri dan ibuku sebagai ibu rumah tangga. Aku dan adikku yang pertama selisih 15 bulan dan dengan adikku yang terakhir selisih 7 tahun. Sejak kecil aku merasa paling tidak pintar diantara adik-adiku terutama adiku yang pertama, ia sangat cerdas dan pintar, terbukti dengan skor IQ nya yang sangat tinggi, sedangkan skor ku hanya setengahnya.
Waktu aku di sekolah dasar aku pernah mengeluh kepada ibuku,"bu,kenapa aku tidak pintar,dahulu ibu ngidam apa sewaktu mengandungku?" dan ibuku menjawab "apa ya nak, dulu ibu ngidam getuk waktu ngidam kamu", aku pun mengeluh "ya ibu ko ngidamnya getuk pantesan aku tidak pintar!!". Getuk adalah semacam kue yang terbuat dari ubi-ubian, makanan khas jawa, dan menurut ibu selain getuk beliau juga menyukai makanan yang terbuat dari singkong lainnya. Aku semakin menggerutu dalam hati "kenapa ibu tidak mengidam makanan seperti kepiting ataupun sejenis seafood lainya,temanku yang pintar ia mengatakan bahwa ibunya mengidam kepiting waktu mengandungnya sehingga tidak heran ia begitu pintar".
Apalagi setiap aku ujian sekolah, aku membutuhkan waktu yang ekstra untuk mempelajari pelajaran, sagat iri dibuatku terutama saat melihat adiku yang ketika ujian hanya baca sekali pelajaran sudah langsung masuk ke otak, sedangkan aku butuh 3-4 kali membaca. Pernah suatu saat adiku menangis karna tidak mau disuruh belajar, dan akhirnya dia membaca sambil menangis, dan apa yang terjadi nilai ulanganya tetap bagus, aku sangat takju dibuatnya.
Selama di sekolah dasar dan sekolah menengah pertama aku termasuk golongan anak yang biasa-biasa saja, tidak terlalu pintar dan tidak terlalu bodoh, meskipun hanya sepuluh besar aku sudah sangat gembira. Namun perasaanku menjadi anak tidak pintar muncul lagi terutama ketika aku gagal masuk ke sekolah menengah atas yang sangat favorit, yang menyebabkan aku hijrah ke kota kecil jauh dari orang tuaku.
Meskipun sempat terpuruk karena jatuhnya angan-anganku dan harus terpisah dengan orang tuaku, sejak itu aku bertekad untuk lebih giat belajar. Caraku agar aku memahami pelajaran tidak seperti anak-anak yang lain, karena mengetahui keterbatasan otaku untuk menerima pelajaran, aku selalu membawa buku coret-coretan, aku menulis setiap kata yang keluar dari mulut guruku, aku ibarat seperti notulen yang tidak memikirkan sama sekali apakah penting atau tidak yang dikatakan oleh guruku. Setelah pulang sekolah akupun mencatatnya kembali ke buku yang lebih bagus apa yang kutoregkan di buku corat coret itu.
Terlebih ketika aku hendak ulangan umum, aku mempunyai kebiasaan aneh setiap ulangan tiba. Malamnya badanku tidak enak, hidungku meler dan bersin-bersin tiada henti, tanteku yang mengasuhku pun heran mengapa setiap akan ulangan aku begini, aku pun tidak tau. Aku dibawa ke dokter namun tidak sembuh juga, sampai akhirnya kebiasaanku berkurang setelah dibawa ke mantri desa meskipun tidak seratus persen menghilang, namun tetap saja mengganggu.
Akhirnya aku siasati dengan cara belajar sebelum minggu-minggu ulangan umum. Caraku pun beragam, agar aku ingat terus yang kupelajari terutama pelajaran yang perlu menghafal, aku pernah membaca dengan gaya seperti nada penyiar radio maupun penyiar berita, akupun begaya seperti guru yang sedang mengajar dikelas, semua ini kulakukan dikamar agar tidak ketahuan, malu apabila diketahui orang lain.
Terlebih lagi jika mempelajari soal yang perlu logika dan hitung-hitugan, untuk mempelajarinya aku perlu menulis soal yang ada di contoh soal dan cara jawabnya sebanyak 3 kali diulang, agar aku tau jenis soal dan bagaimana jawabnya. Dan tidak kusadari ternyata lambat laun prestasi belajarku meningkat disekolah, dan cita-citaku untuk kuliah di universitas negeri tercapai.
Sehingga akupun merasa menemukan cara yang jitu untuk mempelajari pelajaran. Meskipun caraku ini sangat membosankan dan menghabiskan waktu ekstra banyak dan tidak seperti temanku yang pintar lainnya. Cara-cara belajar seperti itu pun aku ulangi ketika aku di bangku kuliah, terutama utuh ekstra tenaga pada waktu ujian akhir kuliah. Pengalamanku terkahir adalah ketika aku ujian negara, selain bertambah pelupa aku menyadari bahwa aku juga butuh usaha ekstra keras sedikit, akhirnya dengan cara yang sama aku pun lolos di ujian negara.
Cara orang utuk belajar berbeda, tergantung kita nyaman dengan cara bagaimana, yang penting kita slalu berusaha yang terbaik yang bisa kita lakukan. Kita dilahirkan dengan kekurangan dan kelemahan yang dimiliki, namun akan lebih baik jika kita tidak berlarut - larut dalam kelemahan yang kita miliki, namun harus mempunyai semangat yang kuat untuk menyiasati kelemahan itu.
Aku mengumpamakan diriku adalah bongkahan besi yang hendak di buat menjadi pisau tajam yang sangat berbeda dengan orang lain yang sudah menjadi seperti sebuah pisau yang tajam. Namun aku bertekad untuk menjadi pisau yang tajam meskipun butuh lama untuk membuatnya.
Jangan menyerah !! slalu semangat !!
Especially for you
Especially for you
I wanna let you know what i was going through
All the time we were apart
I thought of you
You were in my heart
My love never changed
I still feel the same
Especially for you
I wanna tell you i was feeling that way too
And if dreams were wings, you know
I would have flown to you
To be where you are
No matter how far
And now that I’m next to you
[Refrain 1:]
No more dreaming about tomorrow
Forget the loneliness and the sorrow
I’ve got to say
It’s all because of you
[Chorus:]
And now we’re back together, together
I wanna show you my heart is oh so true
And all the love I have is
Especially for you
Especially for you
I wanna tell you, you mean all the world to me
How I’m certain that our love was meant to be
You changed my life .. oOh
You showed me the way
And now that I’m next to you
[Refrain 2:]
I’ve waited long enough to find you
I wanna put all the hurt behind you
Oh, and I wanna bring out all the love inside you, oh
[Chorus:]
And now we’re back together, together
I wanna show you my heart is oh so true
And all the love I have is
Especially for you
You were in my heart
My love never changed
And now that I’m next to you
[Refrain 1:]
No more dreaming about tomorrow
Forget the loneliness and the sorrow
I’ve got to say
It’s all because of you
[Chorus:]
And now we’re back together, together
I wanna show you my heart is oh so true
And all the love I have is
Especially for you
Together, together, I wanna show you ,
My heart is oh so true, and all the love I
Have is especially for you…
Langganan:
Postingan (Atom)